Jumat, 28 September 2012

global warming

"panas banget sih siang ini?","gilak udah jam 4 masih aja panas, kebakar deh tar kulit gue","bumi kok panas banget sih sekarang?"

pertanyaan-pertanyaan dan pernyataan seperti diatas saat ini pasti sering sekali kita dengar, bukan? bumi semakin panas namun setiap orang hanya dapat mempertanyaakan dan menuduh tanpatahu apa penyebabnya.  nha jadi apa dong yang menyebabkan bumi panas kayak di kerak neraka? *lebay* nah disamping itu pasti dong udah sering dengearbencana-bencana alam yang ada di tv tv yang kayaknya gak ada ujung-ujungnya buat berhenti? nah itu seua secara langsung maupun gak langsung disebabkan oleh si GLOBAL WARMING. so, apasih gloal warming itu?



nah global warming di Indonesia kita ini sih sering disebut dengan nama pemanasan global. yaitu meningkatnya suhu rata-rata permukaan bumi,lautan maupu atmosfir. oke, sebenarnya berdasarkan hasil penelitian sih, bumi mengalami peningkatan suhu yang terus menerus dari tahun ke tahun secara estrim.
pengen tau nih gimana rasanya global warming secara ceapat? gampang kok, silahkan masuk ke dalam mobil kamu, tutup semua kacapintu,dll. pasti pengap kan? panas kan?nah itu dia contoh kecil global warming dan rsanya yang pastinya 'gak-enak'banget'.

 tapi, kenapa global warming bisa terjadi? nah, si global warming itu terjadi karena beberapa sebab, diantaranya :

1) Efek Rumah Kaca
Rumah kaca adalah analogi atas bumi yang dikelilingi oleh gelas kaca, yakni selimut gas pada atmosfer. Panas matahari yang masuk dengan menembus gelas kaca tersebut berupa radiasi gelombang pendek. Sebagian diserap oleh bumi dan sisanya dipantulkan kembali ke angkasa sebagai radiasi gelombang panjang. Namun panas yang sejarusnya dapat dipantulkan kembali ke angkasa menyentuh permukaan gelas dan terperangkap di dalam bumi. na dengan bertambahnya hari ke bulan, bulan ketahun, maka panas-panas yang terperangkap tersebut menyebabkan suhu permukaan bumi naik dan semakin panas.


 2) Emisi karbon dioksida dari pembakaran bensin pada kendaraan
pernah nyadar kalau sebenarnya kendaraan kita itu juga berpangaruh dalam menyumbangkan pemanasan global? pemaaian bahan bakar fosil yang merupakan salah satu SDA yang tidak dapat diperbaharui ini sebaiknya dapat dihemat sehemat mungkin agar donasi kita daalam yang menyebabkan global warming berkurang

3) Deforestasi, terutama hutan tropis untuk kayu, pulp, dan lahan pertanian 
penebangan hutan secara besar-besaran juga dapat menyebabkan global warming loh. bingug kan kenapa? Penebangan hutan akan mengakibatkan pelepasan karbon dalam jumlah besar ke atmosfirdan bingo! kita nyumbangin donasi lagi deh buat global warming. nahsebisa mungkin,kita jangan menebang hutan ya.


4) Peningkatan penggunaan pupuk kimia pada lahan pertanian
 penggunaan pupuk kimia (yang sebelumnya penggunaan pupuk kandang) telah meningkat secara dramatis saat ini. Tingginya tingkat penggunaan pupuk yang kaya nitrogen memiliki efek pada penyimpanan panas dari lahan pertanian dan kelebihan limpasan pupuk menciptakan 'zona-mati 'di laut. Selain efek ini, tingkat nitrat yang tinggi dalam air tanah karena pemupukan yang berlebihan berdampak terhadap kesehatan manusia yang cukup memprihatinkan

 Ini,nih akibat dari GLOBAL WARMING










  Kenaikan Permukaan Laut















Kepunaha Beberapa Jenis Species

 

 

 

 

 

Kerusakan & Hilangnya Terubu Karang 

 

 

 

 

 

Gagal Panen

  

 

 

 

Kenaikan Suhu Global

 

sebenarnya,masih banyak lagi akibat dai Si GLOBAL WARMING......

 

Ini nih beberapa cara yang dapat kita lakukan buat mencegah si Global Warming.....

1. Hematlah Pemakaian Listrik

    Beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menghemat pemakaian listrik seperti: mematikan lampu dan listrik ketika sedang tidak digunakan, menggunakan lampu hemat energi, matikan pemanas nasi selama beberapa jam untuk mengurangi penggunaan listrik, jangan sering memasukkan makanan panas langsung ke dalam kulkas, serta jangan sering-sering membuka pintu kulkas terlalu lama.

2. Hematlah Pemakaian Air

    Beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk menghemat pemakaian air dapat kuta lakukan sejak dini

3. Reuse (Menggunakan Kembali)

    Misalnya, menggunakan kembali kantong plastik untuk membawa belanjaan, membawa tas kertas sendiri dari rumah saat berbelanja, belilah produk-produk yang bisa didisi ulang, gunakan koran atau kertas bekas untuk membungkus barang, dll.

4. Reduce (Mengurangi/Menghemat)

    Misalnya, belilah barang-barang mebel atau peralatan dapur yang benar-benar dibutuhkan, kurangi makanan cepat saji, kurangi penggunaan pestisida, hindari membeli produk dari hewan/tumbuhan langka, kurangi produksi limbah rumah tangga, dll.

5. Recycle (Mendaur Ulang)

    Mulailah gunakan pakaian yang cukup ramah bagi lingkungan, gunakan botol-botol bekas untuk keperluan lain, misal jadi vas bunga, kreasikan barang bekas menjadi barang yang memiliki nilai jual, pisahkan sampah organik dan anorganik, buatlah pupuk kompos dari limbah dapur dan daun/ranting pohon yang berterbaran disekitar rumah, dll.

6. Usahakan lakukan penghijauan/reboisasi

    Salah satu cara termudah adalah dengan menanam pohon pelindung disekitar rumah atau membuat taman disekitar rumah agar rumah jadi tampak hijau.

7. Jangan sering-sering naik kendaraan pribadi

    Jika memungkinkan untuk naik angkutan umum, lebih baik anda mulai terbiasa untuk melakukannya. Selain menghemat bahan bakar, anda juga dapat mengurangi jumlah polusi udara yang dihasilkan dari kendaraan bermotor yang telah menyebabkan semakin seringnya terjadi hujan asam yang merusak lingkungan.

  

0 komentar:

Posting Komentar